Gurauan alam mentertawakan cintaku yang hanyut
terbawa arus sungai yang dangkal
Gemetar hatiku…
Suara yang terpendam lama kini berteriak lantang
membelah cakrawala sunyi
Aku berteriak dalam dendang kelam…
Aku berteriak lantang menghadap lautan yang tak berhenti
menyeruak pantai
Aku berteriak lantang menghadap awan yang selalu sepi
dalam mendung tangis..
Aku berteriak pada alam
Mengapa semua pergi dan diam tentangku??
Ingin aku belah bulan dan ingin kumasuk ke dalam
bersemayam untuk selamanya.
-- Wilda Sastra, 5 January 2008 --
0 komentar:
Posting Komentar